Tuesday, May 22, 2012

ALAT UKUR

Pemilihan alat ukur yang akan digunakan hendaknya disesuaikan dengan tingkat ketelitian yang diinginkan. Oleh karena itu, kita akan bahas beragam alat ukur yang biasa digunakan dalam kehidupan sehari-hari, yaitu: alat ukur panjang, massa dan waktu.

Alat Ukur Panjang

1. Mistar
Gambar 7. Skala terkecil mistar adalah 1mm
Gambar 7. Skala terkecil mistar adalah 1mm
Mistar atau penggaris pada umumnya memiliki skala terkecil 1 mm atau 0,1 cm sama dengan jarak antara dua goresan terdekat. Oleh karena itu, banyak yang menuliskan ketidakpastian  (Δx) pada penggaris dengan ½ skala terkecilnya.
Cara penggunaan mistar adalah sebagai berikut:
  •  Impitkan skala nol pada mistar dengan salah satu ujung benda yang akan diukur
  • Lihat posisi ujung lain benda tersebut. Baca skala mistar yang berimpit dengan ujung lain benda.
  •  Secara umum akan teramati ujung benda tidak tepat berimpit dengan salah satu skala millimeter pada mistar. Oleh karena itu laporan pengukuran adalah nilai terbaca ± ketidakpastian pengukuran (x ± Δx)
2. Jangka sorong
Gambar 8. Bagian-bagian jangka sorong
Gambar 8. Bagian-bagian jangka sorong
Mistar yang telah dipelajari hanya mampu mengukur panjang terkecil 1 mm. Sementara benda yang panjangnya kurang dari 1 mm tidak dapat diukur dengan alat ini. Maka orang membuat alat ukur yang lebih teliti, salah satunya adalah jangka sorong.
Pengukuran menggunakan jangka sorong sangat berbeda dengan pengukuran menggunakan mistar. Jangka sorong memiliki beberapa bagian penting, yaitu rahang tetap dan rahang geser. Rahang tetap memiliki skala yang disebut skala utama. Satu bagian terkecil skala utama jangka sorong seperti yang diperlihatkan pada gambar 10 memiliki panjang 1 mm. Adapun pada rahang geser terdapat skala yang disebut skala nonius. Pada skala nonius, panjang 20 skalanya memiliki panjang 1mm. Oleh karena itu, panjang satu bagian skala nonius adalah 0,05 mm atau  dapat dikatakan bahwa nilai terkecil yang dapat dibaca jangka sorong adalah 0,05 mm.
Cara penggunaan jangka sorong dalam pengukuran dapat dilihat pada video berikut:

3. Mikrometer Sekrup
Gambar 9. Bagian-bagian mikrometer sekrup
Gambar 9. Bagian-bagian mikrometer sekrup
Untuk mengukur panjang benda dengan ketelitian lebih tinggi lagi, kita dapat menggunakan mikrometer sekrup. Mikrometer sekrup dapat digunakan mengukur panjang benda hingga ketelitian 0,01 mm.
Mikrometer sekrup memiliki skala tetap (skala utama) sepanjang gagang silinder dengan nilai terkecil 0,5 mm. Selain itu, ada skala putar yang memiliki 50 skala. Jika skala putar diputar satu putaran penuh (diputar sebanyak 50 skala), maka penjepit mikrometer akan bergeser sejauh 0,5 mm. Jadi, pergeseran skala berputar sejauh satu skala bersesuaian dengan pergeseran penjepit sebesar 0,01 mm.
Untuk menggunakan mikrometer sekrup  dalam pengukuran dapat dilihat pada video berikut:

2 comments:

  1. Salam kenal dari pekalongan, Pak.
    Blognya OK punya.

    ReplyDelete
  2. Matur nuwun pak mursyid sampun kerso pinarak wonten Blog kulo ingkang sederhana meniko

    ReplyDelete